Tampilkan postingan dengan label healthy. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label healthy. Tampilkan semua postingan

Kamis, 07 April 2011

Lima Alasan Mengapa Wanita Terkena Kanker Payudara, WITH PICT


  1. Lingkungan Sekitar. Lingkungan merupakan salah satu alasan mengapa wanita terkena kanker payudara. Salah satu faktor lingkungan yang dimaksud adalah radiasi. Penggunaan radiasi untuk pengobatan penyakit tertentu meningkatkan risiko terjadinya kanker payudara. Contoh lain ialah pestisida. Pestisida yang digunakan dalam pertanian dapat masuk ke dalam tubuh seseorang melalui produk pertanian yang dikonsumsi.
  2. Diet (pola makan) Tidak Seimbang. Diet di sini berarti pola makan, bukan berarti diet untuk kegemukan. Diet mungkin merupakan faktor lain yang menyebabkan kanker payudara. Jika diet seseorang mengandung terlalu banyak lemak, maka diet semacam inilah yang membawa kepada terjadinya kanker payudara. Seorang wanita seharusnya makan-makanan yang seimbang sesuai rujukan para ahli gizi atau majalah-majalah kesehatan lain. Telah banyak studi yang menyebutkan bahwa makanan, baik kuantitas maupun kualitas yang tidak sesuai berkaitan dengan berbagai macam penyakit, terutama kanker. Dalam artikel kali ini, penulis tidak menyebutkan apa saja makanan yang sesuai atau seimbang, mungkin lain kali akan dibicarakan.
  3. Alkohol. Seorang wanita peminum alkohol lebih banyak menderita kanker dibanding yang bukan peminum alkohol. Hal ini sejalan dengan ungkapan banyak pakar bahwa alkohol meningkatkan risiko terjadinya kanker payudara. Kebiasaan meminum alkohol meningkatkan risiko hingga beberapa kali untuk terkenanya kanker payudara.
  4. Gen dan Keturunan. Banyak penderita kanker payudara mempunyai seorang ibu yang juga penderita kanker payudara. Peneliti menyebutkan 10% penderita kanker payudara mempunyai riwayat keluarga dengan kanker payudara pula. Sebuah gen yang disebut BRCA1 diduga merupakan gen yang diturunkan dari seorang ibu ke anak perempuannya, yang berkaitan dengan kejadian kanker payudara. Secara umum, gen tersebut tidak menyebabkan kanker payudara, tetapi ketika gen itu bermutasi, barulah terjadi kanker payudara.
  5. Hormon. Risiko kanker payudara meningkat seiring dengan terjadinya beberapa metabolisme hormonal pada seorang wanita. Sebagai cotoh metabolisme hormonal ialah ketika wanita terlalu dini mengalami menstruasi, terlalu tua mengalami mens terakhir (menopause > 51 tahun), terlalu tua memiliki anak (melahirkan anak pertama saat usia 30 tahun), tidak mempunyai anak, serta telah memiliki riwayat penyakit kanker payudara tetapi tidak dikontrol dengan terapi hormon.
    http://terselubungsekali.blogspot.com/

Kamis, 03 Februari 2011

Ini Dia 10 Penyebab Paling Realistis Dari Gigi Kuning











Jangan salahkan pasta gigi jika gigi Anda masih saja kuning walaupun Anda tak pernah absen menggosok gigi secara rutin. Lalu apa yang menyebabkan gigi kita menguning. Berikut 10 hal yang menyebabkan gigi Anda kuning:

1. Teh Herbal
Menjaga kelangsingan tubuh serta kesehatan dengan teh herbal menjadi kebiasaan yang umum akhir-akhir ini. Tubuh terasa lebih bugar, dan lebih langsing. Namun, ternyata teh herbal ini membawa efek samping yang buruk bagi gigi. Mereka yang rutin mengonsumsi teh herbal cenderung memiliki gigi kuning. Menanggapi hal ini, para peneliti Jepang, seperti dilansir Dailymail, menyarankan agar para konsumen teh herbal lebih memilih teh hijau. Kandungan katekin di dalam teh hijau dipercaya dapat menekan bakteri pemroduksi asam di gigi, sehingga gigi kuning lebih mudah dicegah.

2. Obat Mata
Mungkin Anda bingung, apa hubungan obat tetes mata dengan kuningnya gigi. Namun, obat tetes mata ini memang menjadi salah satu penyebab gigi menjadi kuning. Kandungan kimia dalam obat tetes mata menekan produksi saliva. Di mana saliva akan menetralisir asam di dalam mulut. Karena jumlah saliva ini berkurang, secara otomatis asam di dalam mulut akan meningkat. Di sini bakteri akan berkembang biak lebih pesat, sehingga gigi menjadi kuning.

3. Berenang
Hasil studi yang dilakukan terhadap 500 orang perenang menyebutkan bahwa 66% dari perenang mengalami kerusakan pada gigi serta gigi kuning. Hal ini disebabkan karena kandungan klorin yang tinggi di dalam air kolam. Klorin tersebut mempengaruhi pH air yang menyebabkan kandungan asamnya lebih tinggi. Untuk itu, jangan lupa menyikat gigi setelah berenang.

4. Pemutih gigi
Bagaimana bisa pemutih gigi malah membuat gigi menjadi kuning? Well, ternyata cara kerja pemutih gigi ini tidak sesederhana yang kita pikirkan. Kebanyakan, pemutih gigi bekerja dengan mengerosi gigi. Dan seringkali, pemutih gigi yang dikenakan di rumah, tidak bekerja secara maksimal. Bukannya memutihkan, mereka malah mengikis gigi, membuatnya rapuh dan kuning.

5. White Wine
Anda mungkin berpikir bahwa anggur merah justru buruk untuk gigi, karena warna merahnya. Namun ternyata anggur putih justru memberikan efek lebih buruk bagi gigi. “Anggur putih lebih cepat mengikis gigi,” ungkap Dr Paul Ashley, direktur institusi kesehatan gigi, di University College Hospitals.

6. Menyikat gigi setelah makan yang manis
Saking takutnya ada bakteri yang tinggal di gigi, maka Anda akan buru-buru menyikat gigi setelah makan yang manis-manis. Benarkah hal ini? Ternyata justru hal ini salah. Setelah proses pengunyahan, maka mulut cenderung bersifat asam. Saat ini akhirnya gigi menetralisir keadaan mulut dengan mengeluarkan enamel untuk melindungi gigi. Jika Anda terburu-buru menyikat gigi, maka enamel ini akan terbuang sia-sia dan bakteri justru bebas berkembang. Untuk itu sangat disarankan menyikat gigi setidaknya 1 jam setelah makan yang manis-manis.

7. Diabetes
Tak bisa dipungkiri bahwa penyakit yang satu ini memang menyumbangkan efek gigi kuning, rapuh bahkan keropos. Sayangnya, banyak penderita diabetes tidak menyadari bahwa penyakitnya ini juga mempengaruhi keadaan giginya.

8. Rokok
Selain penyakit diabetes, rokok juga membuat gigi menjadi kuning. Kandungan nikotin di dalam rokok menyebabkan ruang mulut menjadi asam, nikotin-nikotin terikat pada elemen gigi dan tinggal pada dinding-dinding gigi. Tak heran jika mereka yang merokok hampir sulit untuk punya gigi putih bersih.

9. Minuman berenergi
Karena dibuat untuk menggantikan energi dan garam yang hilang saat berolahraga, maka minuman berenergi dilengkapi dengan gula dan asam.

Berdasarkan studi yang dilakukan University of Birmingham, ditemukan bahwa minuman berenergi bersifat korosif ketimbang air mineral. Zat kimia yang terkandung dalam minuman berenergi cenderung merusak dan mengikis gigi.

10. Membuka kemasan dengan gigi
Saking kuatnya gigi dan tak ada gunting di sekitar Anda, maka Anda memutuskan membuka kemasan dengan gigi Anda. STOP kebiasaan ini! Tanpa Anda sadari, kebiasaan ini akan membuat gigi lebih mudah rapuh dan lemah. Ketika gigi rapuh, secara otomatis warnanya tidak akan sehat dan cenderung menguning.


http://situslakalaka.blogspot.com/2011/01/10-penyebab-gigi-kuning-paling.html

CEWEK BOKINGAN HOTEL

CEWEK BOKINGAN HOTEL
klik hotelnya untuk boking

Label