Senin, 25 April 2011

Perubahan Perilaku Seks Menurut Usia

Thank you for using rssforward.com! This service has been made possible by all our customers. In order to provide a sustainable, best of the breed RSS to Email experience, we've chosen to keep this as a paid subscription service. If you are satisfied with your free trial, please sign-up today. Subscriptions without a plan would soon be removed. Thank you!
Seks memang menjadi topik yang selalu 'hangat' untuk dibahas. Begitu juga dengan perilakunya. Banyak mitos mengatakan perilaku seks berubah sesuai usia. Benarkah?

http://static.inilah.com/data/berita/foto/1447242.jpg

Perilaku seksual akan berubah sesuai perkembangan usia. Terapis seks yang juga penulis buku Sextasy, Tracey Cox, mengungkap perubahan ekspresi dan dorongan seksual, baik pria maupun wanita, sesuai usia.

Seks Usia 20-an

Pada usia ini, hasrat seksual sulit terkendali. Sebagian besar bahkan tidak bisa berhenti bermimpi tentang seks. Pada usia ini, wanita bahkan cenderung memiliki fantasi sangat liar. Lalu pada usia ini, baik pria maupun wanita masih dalam tahap coba-coba dan senang bereksperimen gaya bercinta.

Seks Usia 30-an

Menurut Tracey Cox, pada usia 30-an, orang semakin mencari hal-hal unik untuk berhubungan seksual. Banyak yang mulai berani melakukannya di tempat semi terbuka, misalnya di tenda pantai atau di toilet sebuah resto. Ada hal erotis dan adrenalin yang dicari yang bisa membuat seks semakin menarik.

Pada usia ini, Cox juga mengungkapkan, banyak pasangan menjadikan kamar mandi atau bathub menjadi tempat favorit untuk bercinta. Mereka juga makin sering bermain peran dan menggunakan konstum unik sebelum bercinta.

Kehamilan juga paling sering terjadi pada usia ini, sehingga, dorongan seksual secara alami berkurang. Namun, Cox mengungkapkan, selama hamil pasangan bisa berhubungan seksual 4-5 lima kali dalam sebulan.

Kebanyakan pasangan menahan hasrat seksual selama sekitar tujuh minggu setelah melahirkan. Tetapi empat bulan kemudian, hubungan seksual biasanya kembali teratur.

Seks Usia 40-an

Pria yang gaya hidupnya tidak sehat, pada usia 40-an bisa mengalami masalah kemampuan ereksi. Pada saat bersamaan, mereka sangat rentan melakukan perselingkuhan. Pria juga semakin sering menonton film porno dan melakukan chatting seksual.

Di sisi lain, wanita menjadi sangat menuntut dalam hal seksual pada pasangannya. Wanita juga sering tertarik pada pria yang lebih muda. Pada usia 40, hasrat seksual wanita mungkin mulai menurun, tetapi jangan "menyerah" begitu saja.

Menurut Cox, tetaplah berhubungan seksual dengan pasangan secara teratur. Hal ini akan menjaga hasrat tetap menggebu hingga usia memasuki kepala lima.

sumber

Arsip Blog

CEWEK BOKINGAN HOTEL

CEWEK BOKINGAN HOTEL
klik hotelnya untuk boking

Label