BILA BINTANG FILM PORNO DINATURALISASI

Bintang film asing tampaknya akan kembali menghiasi layar lebar Indonesia. Bahkan K2K Production akan kembali mengundang bintang film Amerika Serikat, setelah melihat kesuksesan Tera Patrick.

Menengok kesuksesan Tera Patrick di Rintihan Kuntilanak Perawan yang mampu menyedot 600 ribu penonton, sepertinya ‘naturalisasi’ bintang film porno asing akan terus berlanjut.

Hal tersebut diungkap produser K2K Production, KK Dheeraj, belum lama ini. “Akan ada gebrakan yang lebih heboh di 2011. Tunggu saja,” ungkapnya.

KK mengatakan, bintang film asing yang akan diundang tetap berasal dari Amerika Serikat. Tak dipungkiri, kata dia, ini melihat kesuksesan film yang dibintangi Tera Patrick.

“Pokoknya ada yang lebih bombastis,” tandasnya.

KK menambahkan, pihaknya tidak akan beranjak pergi dari genre horor atau thriller. Masih di genre yang sama, dia mempersiapkan delapan judul film yang akan diproduksi tahun ini.

“Tahun ini kami akan produksi delapan judul dan sudah ada satu yang siap diluncurkan ke pasaran Januari ini,” tandasnya.

KK menegaskan bintang asing yang didatangkan tidak melulu bintang porno. Dia juga tidak takut kontroversi di masyarakat, jika tetap menampilkan sisi sensual dari para aktris, meskipun genre film yang disuguhkan adalah thriller atau horor.

Mengenai artis lokal pendukung, KK belum bisa membocorkan. “Belum ada, nanti lihat casting. Untuk saat ini, belum ada nama aktris lokalnya,” tambahnya.

Disinggung siapakah bintang film asing yang akan didatangkannya, KK menolak membocorkan. Alasannya, tidak akan ada kejutan sepanjang tahun ini.

“Ada beberapa nama, tapi belum bisa dipastikan sekarang,” tukasnya.

Seperti diketahui, sepanjang 2010 banyak film yang mengundang kontroversi dari masyarakat. Meskipun banyak film bertema pahlawan, namun kehadiran bintang porno asing di kancah perfilman nasional lebih mengundang perhatian publik.

Sebut saja kehadiran Leah Yuzuki, Anita Kirihara dari Taiwan, Miyabi, dan Tera Patrick, membuat perfilman horor sensual ini terangkat publikasinya lewat kontroversi yang dibuatnya. Namun meskipun kehadiran bintang porno di layar lebar Indonesia, namun tidak menenggelamkan penampilan aktris-aktris Indonesia, seperti Dewi Persik, Julia Perez, Andi Soraya, dan Angeliq. [posmetro-medan.com]

http://asaborneo.blogspot.com/2011/02/bila-bintang-film-porno-dinaturalisasi.html